IMAJINATTA, novel Teenlit ini adalah salah satu karya Mbak Mia Arsjad.
Natta, begitulah nama cewek itu. Cewek yang punya hobi unik yakni ‘mengkhayal’. Hobinya ini tidak mengenal tempat dan waktu. Dimana pun dan kapan pun dia bisa tiba-tiba memasuki dunianya sendiri yang hanya diketahui olehnya saja.
Hal yang paling sering dia khayalkan adalah semua tentang Ditto. Cowok yang ditaksir Natta diam-diam. Natta hanya mengamati Ditto dikejauhan, karena di samping Ditto selalu saja ada Sasa yang super genit.
Sahabat-sahabat Natta, -Inna, Dara, dan Kinkin- sudah tau kebiasaan Natta ini.
Dan satu hal lagi yang sering Natta khayalkan adalah tentang keluarga yang harmonis. Adegan Natta sedang pamitan berangkat sekolah diiringi senyum Ibu dan Ayahnya terus berputar di angan-angan Natta setiap pagi.
Tapi yang ada hanya Ibunya yang sibuk arisan sana-sini untuk menjaga gengsinya di kalangan teman-temannya yang kelas atas, dan Ayahnya yang cuek. Tak ada tegur sapa diantara Ayah dan Ibunya. Itu semua dimulai ketika usaha Ayah Natta bangkrut. Lalu kakaknya, Nanta yang jarang pulang ke rumah.
Natta sebenarnya sangat kesepian dengan keadaan di rumahnya. Maka dari itu Natta senang mengkhayal dedngan imajinasinya yang luar biasa.
Di alamnya, dia bagai sutradara yang dengan leluasa bisa memainkan semua tokoh sesuai dengan keinginannya, sekalipun itu mustahil.
Pada saat di sekolah diadakan Sayembara membuat Naskah, Natta bersemangat sekali untuk mengikutinya. Selain karena hadiah piagam dan uang senilai Rp 500.000 untuk naskah yang masuk 5 besar. Tapi yang paling membuat Natta paling semangat adalah hadaih untuk naskah terpilih 3 besar, yaitu menyutradarai naskahnya untuk dijadikan film. Dan tentu saja sutradara bisa memilih aktor yang akan memainkan filmnya.
Tentu saja Natta sangat mengharapkan dirinya menang, karena dengan itu dia akan meminta Ditto utuk menjadi aktornya dan pasti Natta tambah dekat dengan Ditto.
Demi membuat naskah itu, Natta sengaja mencari tempat persembunyian di sebuah taman. Tak ada satupun yang tahu taman persembunyiannya itu.
Hingga suatu ketika, Natta menemukan seorang cowok yang menempati bangku favoritnya di taman tersebut. Kenzi nama cowok itu. Pada awalnya Natta agak menjaga jarak dengan Kenzi, tapi lama kelamaan Natta merasa nyaman berteman dengannya. Yang lebih mengejutkan, ternyata Kenzi juga punya hobi yang sama dengan Natta.
Tapi Natta merasa ada yang d sembunyikan Kenzi padanya. Kenzi tidak bisa pergi jauh dari lingkungan taman, dan Kenzi selalu terlihat pucat.
Dengan Kenzi, Natta membuat naskah untuk lomba tersebut. Kenzi pun memiliki imajinasi yang sama luar biasanya dengan Natta. Mereka berkolaborasi membuat naskah tersebut. Tapi pada saat naskah buatan Kenzi-Natta terpilih 3 besar, Kenzi malah menghilang entah kemana. Natta menghubungi nomor Kenzi terus-menerus. Tapi nomor itu selalu tidak aktif.
Hingga pada suatu hari, nomor Kenji tersambung dan Kisha yang tak lain adalah kakak Kenzi mengangkatnya.
Apa yang sebenarnya terjadi pada Kenzi? Mengapa dia tiba-tiba menghilang?
Bagaimana hubungan Natta dengan Ditto? Apakah Natta berhasil mendekati Ditto?
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Novel yang seruuuuuu ! Imajinasi Natta sangat sangat luarrr biasaaaa. Dimanapun dia berada pasti ngekhayal muluuuuu.. ^^
Dan Kenzii, ohhhh... baik sekaliiiiiii..... ^^
Dia tetap optimis atas semua yang menimpanya. Dan gak hanya itu, dia juga masih terus berkarya apapun keadaanya.
Salutttt deh sama Mbak Mia Arsjad !
^^
